- Memahami rangakaian simulasi sederhana dari enkoder desimal ke BCD
- Mengetahui rangkaian dalam serta blok diagram enkoder desimal ke BCD
2. Alat dan Bahan [back]
A. Alat
Logic probe atau logic tester adalah alat yang biasa
digunakan untuk menganalisa dan mengecek status logika (High atau Low) yang
keluar dari rangkaian digital. Objek yang diukur oleh logic probe ini adalah
tegangan oleh karena itu biasanya rangkaian logic probe harus menggunakan
tegangan luar (bukan dari rangkaian logika yang ingin diukur) seperti baterai.
Alat ini biasa digunakan pada IC TTL ataupun CMOS (Complementary metal-oxide
semiconductor).
Logic probe menggunakan dua lampu indikator led yang berbeda warna untuk membedakan keluaran High atau Low. Yang umum dipakai yaitu LED warna merah untuk menandakan output berlogika HIGH (1) dan warna hijau untuk menandakan output berlogika LOW(0).
2. Logic State
Vcc : 4.75 V - 5.25 V
Input V : 0.8 - 2 V
Output I : -0.8 - 16 mA
suhu operasi : 70 C
3. Dasar Teori [back]
1.IC 74150 Multiplexer adalah suatu perangkat yang dapat menerima beberapa input data dan hanya satu diantara input yang akan dilewat ke output. IC 74150 adalah salah satu multiplexer data berisi decoding on-chip penuh untuk memilih sumber data yang diinginkan. IC74150 dapat meimilih satu dari enam belas sumber data . IC 74150 input strobo yang harus berada pada level logika rendah untuk mengaktifkan perangkat ini. Tinggi level pada strobo memaksa output W tinggi dan output Y (sebagaimana berlaku) rendah. Berikut adalah tabel kebenaran dan diagram logic dari IC 74150
2. Logic ProbeLogic probe atau logic tester adalah alat yang biasa digunakan untuk menganalisa dan mengecek status logika (High atau Low) yang keluar dari rangkaian digital. Objek yang diukur oleh logic probe ini adalah tegangan oleh karena itu biasanya rangkaian logic probe harus menggunakan tegangan luar (bukan dari rangkaian logika yang ingin diukur) seperti baterai. Alat ini biasa digunakan pada IC TTL ataupun CMOS (Complementary metal-oxide semiconductor).
Logic probe menggunakan dua lampu indikator led yang berbeda warna untuk membedakan keluaran High atau Low. Yang umum dipakai yaitu LED warna merah untuk menandakan output berlogika HIGH (1) dan warna hijau untuk menandakan output berlogika LOW(0).
4. Percobaan [back]
a. Prosedur Percobaan :
1. Sususlah setiap komponen yang diperlukan di aplikasi proteus.
2. Sambungkan setiap rangkaian dengan kabel di aplikasi proteus.
3. Jalankan simulasi rangkaian dengan menekan tombol play di aplikasi proteus.
b. Gambar Rangkaian
1. Saat pin enable bernilai 1
No comments:
Post a Comment